Jelajahi alam, budaya, dan sejarah Indonesia.
Jelajahi alam, budaya, dan sejarah Indonesia.
4 Agu 2025 Backpaker Jawa Tengah

Candi Sukuh, Candi Unik Penuh Misteri di Lereng Gunung Lawu

Candi Sukuh adalah salah satu destinasi wisata budaya paling unik di Indonesia. Terletak di lereng barat Gunung Lawu, Karanganyar, Jawa Tengah, candi ini dikenal karena bentuk arsitekturnya yang menyerupai piramida serta relief-reliefnya yang penuh simbolisme tentang kesuburan, kehidupan, dan kematian.

Berbeda dengan candi-candi Hindu-Buddha lainnya di Indonesia, Candi Sukuh justru memancing rasa penasaran, baik dari kalangan wisatawan lokal maupun mancanegara. Tak heran jika tempat ini sering dijuluki sebagai “Maya-nya Jawa” karena kemiripannya dengan bangunan kuno di Amerika Tengah.

Lokasi & Akses Menuju Candi Sukuh
Candi Sukuh berlokasi di Desa Berjo, Kecamatan Ngargoyoso, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah. Lokasinya berada di ketinggian sekitar 1.200 meter di atas permukaan laut, membuat udara di sekitarnya sejuk dan menyegarkan.

Cara ke Candi Sukuh:

  • Dari Solo: sekitar 1,5 jam perjalanan (35 km) via Tawangmangu
  • Dari Tawangmangu: hanya sekitar 30 menit perjalanan
  • Disarankan menggunakan kendaraan pribadi atau sewa mobil/motor karena akses cukup menanjak dan terbatas angkutan umum

Sejarah Singkat Candi Sukuh
Candi Sukuh diperkirakan dibangun pada abad ke-15, saat masa akhir kejayaan Kerajaan Majapahit. Candi ini diyakini digunakan sebagai tempat ritual atau inisiasi spiritual yang berkaitan dengan kesuburan dan pemurnian diri.

Arsitekturnya yang tidak biasa dan simbolis menjadi bukti bahwa masyarakat saat itu memiliki pandangan filsafat yang mendalam, termasuk tentang siklus kehidupan manusia, dari kelahiran hingga kematian.

Keunikan Candi Sukuh

  1. Bentuk Piramida Bertingkat
    Struktur bangunan utama Candi Sukuh menyerupai piramida suku Maya. Ini sangat berbeda dengan bentuk candi-candi lain di Jawa yang umumnya berbentuk meru atau stupa.
  2. Relief Simbol Kesuburan
    Candi ini dikenal karena reliefnya yang menampilkan simbol-simbol organ reproduksi, proses kelahiran, dan hubungan antara laki-laki dan perempuan. Bagi sebagian orang, ini mungkin mengejutkan, namun sebenarnya menggambarkan pemahaman spiritual tentang siklus hidup.
  3. Aura Mistis dan Spiritual
    Banyak pengunjung merasakan suasana yang berbeda saat memasuki area candi. Keheningan, kabut pegunungan, dan udara sejuk menciptakan aura sakral yang membuat tempat ini terasa sangat istimewa.

Harga Tiket Masuk Candi Sukuh (Update 2025)
Keterangan Harga :
Tiket Domestik Rp 15.000
Tiket Wisatawan Asing Rp 30.000
Parkir Motor Rp 3.000
Parkir Mobil Rp 5.000

Harga dapat berubah tergantung kebijakan pengelola dan hari libur nasional.

Jam Buka Candi Sukuh
Setiap hari: 07.00 – 17.00 WIB
Waktu terbaik untuk berkunjung adalah pagi hari, saat kabut masih turun dan suasana terasa lebih mistis.

Aktivitas Menarik di Candi Sukuh

  • Menjelajahi relief dan arsitektur kuno
  • Berfoto dengan latar pemandangan pegunungan dan kebun teh
  • Menikmati keheningan untuk refleksi atau meditasi ringan
  • Mengunjungi situs-situs lain di sekitar seperti Candi Cetho, Grojogan Sewu, dan kebun teh Kemuning

Tips Berkunjung ke Candi Sukuh

  • Gunakan pakaian hangat — udara cukup dingin, terutama di pagi hari
  • Siapkan fisik untuk sedikit mendaki
  • Hormati area candi, hindari menyentuh atau merusak relief
  • Bawa kamera — tempat ini sangat fotogenik!


Penutup: Sebuah Pengalaman di Antara Sejarah dan Spiritualitas
Mengunjungi Candi Sukuh bukan hanya perjalanan wisata — tapi sebuah pengalaman menyelami nilai-nilai kuno yang masih relevan hingga kini. Bagi pencinta sejarah, budaya, atau yang hanya ingin menikmati suasana pegunungan yang damai, Candi Sukuh adalah destinasi yang tak boleh dilewatkan.

Artikel Lainnya

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *